SURABAYAKABARMETRO.COM, SURABAYA– Aksi perang sarung terjadi di Surabaya, Sabtu 25 Maret dini hari, atau menjelang sahur.
Perang sarung tersebut terjadi di sekitar Waduk Unesa, Lidah Wetan, Surabaya.
Perang sarung tersebut bubar saat ada petugas berwajib yang sedang melakukan patrolii.
Namun, seorang remaja berusia 17 tahun asal Gresik yang juga ikut perang sarung tersebut, tertinggal dari kelompoknya.
Remaja itu tertinggal karena mengalami luka di kepala, dan indikasi patah tulang seusai perang sarung.
“Makanya dia tertinggal dari gerombolannya. Tapi akhirnya ditolong petugas dan masuk ambulance,” kata seorang saksi kepada surabayakabarmetro.com. (surabayakabarmetro.com)